Suzuki Axelo, antara Supra , Jupiter, Kaze, dan Shogun (bag-2)

Suzuki Axelo

Setelah membahas Supra dan Jupiter berikutnya kita lihat jejak Dinasti Kaze dan Shogun…

Kawasaki Kaze Series

Kemunculan Kaze dimulai di medio 90an. Kawasaki Kaze R saat itu dikenal sebagai motor dengan rangka kokoh dan lampu belakang yang (IMHO) aneh.

Setelah berbagai facelift termasuk penggantian lampu belakang menjadi lebih “normal”, brand Kaze seakan tidak terurus. Ketika Kawasaki meluncurkan Blitz, nama Kaze tidak dipakai lagi.

Kaze ZX 130

Nama Kaze kembali muncul ke permukaan namun hanya sebagai embel-embel saja. Ketika Kaze ZX130 diluncurkan (kalau tidak salah) majalah Otomotif membahas mengenai font ZX yang lebih besar ketimbang Kaze. Rupanya Kawasaki ingin lebih menonjolkan trah (ZX) Ninja ketimbang Kaze.

Kembali seperti ternoda oleh produk-produk tidak  jelas, nama Kaze digunakan untuk salah satu bebek paling aneh dari Kawasaki – Kaze 125. Dengan bagian belakang yang lupa dipermak dan muka yang gagal operasi plastik, Kaze 125 benar-benar gagal, brand Kaze kembali tercoreng.

Berusaha memperbaiki dengan Kaze Zone, namun rupanya Zone juga tidak mampu banyak bicara. Seakan menghindari  suratan nasib buruk Kawasaki tidak memasang nama Kaze untuk Athlete dan Edge. Kaze ZX sepertinya menjadi penyandang nama terakhir untuk Kaze, akhir yang tidak begitu indah untuk salah satu motor favorit saya.

(Tapi ada satu maharaja brand di Indonesia,  namanya Ninja)

Shogun 97

Suzuki Shogun

Nama Shogun dimulai dengan si bohay, Shogun Kebo 110cc. Motor ini sukses mengantarkan Suzuki sebagai pemegang podium kedua penjualan di Indonesia. Setelah major-lift Shogun masih bisa berjaya, namun gempuran bebek mocin jadi gencar.

Solusinya adalah Smash. Suzuki tidak mengimbukan nama Shogun di depannya. Entah apakah karena komponen Smash yang (konon) downgrade dari Shogun 110 bisa merusak nama Shogun? Tetapi Smash sangat sukses, nama ini diwariskan ke Titan.

Nama Shogun dipakai untuk generasi selanjutnya,  Shogun 125. Jejaknya diikuti Honda dengan memasang Supra di pengganti Karisma.

Finally Axelo

Masih panjang perjalanan Axelo sebagai brand yang masih baru. Kalau kita lihat dari Supra, dengan melepas nama Astrea, Supra menjadi brand super yang masih berlanjut sampai sekarang. Begitu juga dengan Jupiter yang akhirnya berkembang menjadi line-up produk bebek kencang dari Yamaha.

Mungkin nasib Kaze yang tidak begitu baik belakangan bisa dijadikan pelajaran. Nama Shogun yang ada di depan bisa jadi sudah usang dan tidak lagi bisa bertempur.

Atau bahkan Axelo mampu menjadi brand baru yang kuat? Sehingga mungkin dalam tahun-tahun ke depan kita bisa melihat Axelo-Axelo yang lain…

Axelo FR 125? Bisa saja nantinya ada hehehehe…

Shuzuki Axelo