Arsip
Review Ki Joko Ireng-Turing Jakarta-Jogja-Ngawi
Dari turing saya yang baru-baru ini dan yang di tengah tahun yang lalu ada perbedaan antara nyemplak Jupiter MX dan Apache. Dimana perbedaanya?
Ergonomi
Jupiter MX adalah bebek, Apache adalah sport, kodratnya sudah berbeda. Sewaktu naik Jupiter MX tidak ada tangki yang bisa dijepit, ini membuat keseimbangan tidak bisa solid. Berbeda dengan Apache yang memiliki tangki depan, saya bisa memantapkan keseimbangan dengan mengatur posisi kaki yang menempel di tangki.
Posisi duduk Apache lebih merunduk dibandingkan dengan Jupiter MX. Sekilas saya mengira akan kecapekan saat menaikinya. Tetapi ternyata tidak juga, malahan saya lebih santai menaiki Apache dibandingkan dengan Jupiter MX. Mungkin ini disebabkan tangki yang cukup membantu posisi badan dan kaki.
Kelemahan Apache dibandingkan dengan Jupiter MX ada di bobotnya yang lebih berat. Terasa saat masuk kota dan harus berhadapan dengan kepadatan, Jupiter MX bisa lebih lincah. Baca selengkapnya…
Review Pasca Servis Perdana Ki Joko Ireng
Beberapa hari yang lalu Ki Joko Ireng saya bawa ke TVS Merdeka. Sampai di sana (sepi sekali, tidak seperti bengkel resmi lainnya T_T) langsung minta servis perdana tanpa ba-bi-bu.
Servis ringan berkisar antara ganti oli dan pembersihan karbu dan busi. Sempat ngobrol juga dengan mekaniknya, tanya-tanya mengenai Apache. Oli yang digunakan adalah Caltex Havoline SAE 20W-40, juga ditunjukkan busi Apache yang memiliki dua jarum elektroda (sayang lupa dipotret). Oh ya si mekanik juga tanya soal Engine Guard (beli dimana?) hehehe custom bro… Baca selengkapnya…
Akhirnya 500km Juga-Plus Pengalaman Bersama Ki Joko Ireng
Maaf kalau beberapa hari belakangan tidak bisa posting karena kesibukan (pergi jam 6 pagi pulang jam 11 malam). Tapi berhubung STNK baru dapat maka dimulailah jalan-jalan bersama Ki Joko Ireng.
Belakangan target 500km baru saja dicapai, berarti sudah saatnya untuk servis perdana. Selama 500km ini sudah banyak juga pengalaman unik di atas Apache hitam ini.
Dan ini dia pengalaman-pengalaman “aneh” yang didapat di atas (dan di samping) Ki Joko Ireng: Baca selengkapnya…
Komparasi Sport 160cc: FZ-16 (Bison) vs Apache vs Megapro
FZ-16 (atau Bison) masih hangat-hangatnya jadi topik pembicaraan di mana-mana. Mumpung masih hangat yuk kita lihat kemampuannya melawan dua pendekar 160cc yang sudah lenggang kakung di Indonesia: Apache dan Megapro.
FZ-16 (Bison)
Dari luar FZ-16 punya segalanya buat jadi pusat perhatian, tampangnya sangat berotot-kalau diibaratkan lelaki pasti fitnes setiap hari. Penampilannya juga unik, FZ-16 adalah pelopor pengguna midship muffler di Indonesia. Tambahan lagi head lamp benar-benar menyiratkan tampang muscle bike-sesuai dengan trend naked bike di Eropa. Kaki-kaki juga kekar, dengan spec roda belakang 140/60 bisa bikin begidik V-Ixion yang cungkring. Panel informasi sudah pakai digital, lumayan keren dan terlihat simpel (tidak terlihat bentuk dua cangkang bunder ala panel biasa). Baca selengkapnya…
Curhat Kesal Antara Produksi dan 3S TVS
Masalah 3S adalah salah satu hal yang membuat saya pusing sebelum meminang TVS Apache. Bagaimana tidak, dengan umur yang hampir sama dengan Bajaj, keberadaan jaringan 3S-nya sangat memprihatinkan. Terutama di Jabodetabek, rasanya miris juga ketika jalan-jalan melihat bengkel Bajaj lalu membatin “kapan saya bisa menemukan bengkel TVS semudah ini?” (padahal motor belum datang hehehe).
TVS sudah membuka satu pabrik di Karawang, tempat produksi Neo dan Rockz, untuk Apache masih impor utuh. Investasi untuk pabrik jelas besar, dana US$ 50 juta bukan angka yang kecil. Klaim pabrikan adalah untuk satu tahun mereka dapat memproduksi 300 ribu unit motor. Oke satu poin tambahan untuk komitmen TVS membangun basis produksi di Indonesia. Baca selengkapnya…
Koleksi Iklan Keren ala Motor India
Kalau jalan di depan macet apa yang akan anda lakukan? Menunggu? Atau mencari jalan pintas, naik motor memanjat gedung-gedung? Kalau sering nonton tv pasti kenal dengan cuplikan iklan Bajaj tersebut. Di sini memang hanya Bajaj, pabrikan India yang gemar beriklan ekstrem. Selain iklan tadi ada juga adegan dikejar helikopter dan Bajaj transfromer main basket.
Tapi di Youtube sendiri ada belasan iklan motor India yang bernuansa stunt dan freestyle, berikut ini ada beberapa iklan yang bagus menurut saya: Baca selengkapnya…
Bajaj vs TVS, pilih mana?
Pilih Bajaj atau TVS? Dua-duanya adalah penantang baru the big four yang datang jauh-jauh dari India. Dengan berbekal pengalaman dan pelajaran dari motor-motor China yang mengalami nasib nyaris punah mereka mencoba mencari peruntungan di Nusantara. Intinya dengan menggunakan strategi menawarkan layanan purna jual yang baik daripada mocin-mocin. Baca selengkapnya…
Kata Mereka